WEB SCIENCE
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Haiii semuanya, kali ini saya akan membahas apa itu web
science. Pembahasan ini merupakan tugas saya dari kampus di mata kuliah
Softskill.
Ya tanpa basa basi lagi, saya akan memulai dengan
definisi dari web science.
Dari awal kata web, web adalah kumpulan
halaman yang dapat menampilkan informasi berupa gambar, animasi, tulisan, suara
maupu gabungan dari keseluruhannya yang bersifat statis atau dinamis yang dapat
membentuk rangkaian yang saling terkait di mana masing-masing dihubungkan
dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink).
Sedangkan
science Sains diambil dari kata latin scientia yang arti harfiahnya adalah pengetahuan. Secara
istilah Science adalah
segaa sesuatu yang berhubungan dengan pengetahuan yang dapat berupa informasi lisan
maupun tulisan yang dapat memberikan manfaat.
Jadi web science adalah ilmu
pengetahuan yang mempelajari tentang pemanfaatan dari sebuah web yang diperoleh
dari sumber yang akurat.
Selanjutnya ada namanya pre web. Apa itu
pre web?
Pre-web itu
era dimana prototype seperti memex, usenet, gopher dan ftp hadir sebelum
kemudian berevolusi menjadi internet. Nah kalo internet itu sendiri adalah
tempat dimana web muncul pertama kalinya ke publik sampai saat ini.
contoh dari pre web:
1. memex
Memex
(singkatan dari "memori" dan "index") adalah nama hipotetis
proto-hypertext sistem yang Vannevar Bush jelaskan pada tahun 1945 pada artikel
bulanan The Atlantic " As We May Think "(AWMT). Bush membayangkan
memex sebagai perangkat di mana individu akan mengkompres dan menyimpan semua
buku-buku mereka, catatan, dan komunikasi, "mekanis sehingga dapat
berkonsultasi dengan melebihi kecepatan dan fleksibilitas."
2. Hypertext
Hypertext
adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web,
menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah Penjelajah web Internet dan
formating hypertext sederhana yang ditulis kedalam berkas format ASCII agar
dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi
3.Internet
interconnection-networking adalah sebuah jaringan komputer
berskala global dengan terhubung melalui TCP/IP sebagai protokol pertukaran
paket yang terhubung ke perangkat komputer dan sistem-sitem yang membangun web
server.
4. Usenet
(User Network) Sistem diskusi Internet yang terdistribusi
secara global. Sistem ini dikembangkan dari arsitektur serbaguna UUCP dari nama
yang sama. Di dalamnya ditampilkan berbagai atikel yang disebut News dalam
berbagai topik dan kategori
5. Ghoper
Gopher merupakan TCP / IP Application layer protokol yang
didesain fasilitas untuk memudahkan pencarian, penarikan, dan pengambilan
informasi dari server yang mendukung protocol Gopher melalui internet.
Lalu setelah itu ada nya web 1.0, web 2.0, web 3.0
Kelahiran Web Science didorong oleh pergerakan generasi Web dari
Web 1.0ke Web 3.0.Sejak diperkenalkan Web pada tahun 1990 oleh Tim Berners-Lee,
perkembangan yang terjadi luar biasa.
Perbedaan utama dari setiap generasi adalah pada Web 1.0 masih
bersifat read-only, pada Web 2.0 bergerak ke arah read-write,sedangkan pada Web
3.0 mengembangkan hubungan manusia ke manusia, manusia ke mesin, dan mesin ke mesin
Web 1.0
web 1.0 adalah merupakan teknologi web yang pertama kali
digunakan dalam aplikasi world wide web, atau ada yang menyebut web 1.0.
sebagai www itu sendiri yang banyak digunakan dalam situs web yang bersifat
personal.
Beberapa ciri atau karakteristik web 1.0. adalah:
1. Merupakan halaman web yang statis atau hanya berfungsi untuk menampilkan.
2. Halaman masih didesain sebagai html murni, yang ‘hanya’ memungkinkan orang untuk melihat tanpa ada interaksi
3. Biasanya hanya menyediakan semacam buku tamu online tapi
tidak ada interaksi yang intens
4. Masih menggunakan form-form yang dikirim melalui e-mail,
sehingga komunikasi biasanya baru satu arah
Web 2.0
Web 2.0, adalah sebuah istilah yang dicetuskan pertama kali oleh
O’Reilly Media pada tahun 2003, dan dipopulerkan pada konferensi web 2.0
pertama di tahun 2004, merujuk pada generasi yang dirasakan sebagai generasi
kedua layanan berbasis web—seperti situs jaringan sosial, wiki, perangkat
komunikasi, dan folksonomi—yang menekankan pada kolaborasi online dan berbagi
antar pengguna. O’Reilly Media, dengan kolaborasinya bersama MediaLive
International, menggunakan istilah ini sebagai judul untuk sejumlah seri konferensi,
dan sejak 2004 beberapa pengembang dan pemasar telah mengadopsi ungkapan ini.
Mengacu pada Tim Oreilly, istilah Web 2.0 didefinisikan sebagai
berikut:
“Web 2.0 adalah sebuah revolusi bisnis di dalam industri
komputer yang terjadi akibat pergerakan ke internet sebagai platform, dan suatu
usaha untuk mengerti aturan-aturan agar sukses di platform tersebut. ”
Prinsip-prinsip Web 2.0
1. Web sebagai platform
2. Data sebagai pengendali utama
3. Efek jaringan diciptakan oleh arsitektur partisipasi
4. Inovasi dalam perakitan sistem serta situs disusun dengan menyatukan fitur dari pengembang yang terdistribusi dan
independen (semacam model pengembangan “open source”)
5. Model bisnis yang ringan, yang dikembangkan dengan gabungan
isi dan layanan
6. Akhir dari sikllus peluncuran (release cycle) perangkat lunak (perpetual beta)
7. Mudah untuk digunakan dan diadopsi oleh user
Web 3.0
Teknologi Web generasi ketiga yang pertama kali diperkenalkan tahun 2001 ini
memiliki ciri-ciri umum seperti suggest, happen dan provide, dimana disini web
seolah-olah sudah seperti kehidupan di alam nyata.
Web 3.0 sendiri juga merupakan sebuah realisasi dari
pengembangan sistem kecerdasan buatan (artificial intelegence) untuk
menciptakan global meta data yang dapat dimengerti oleh sistem, sehingga sistem
dapat mengartikan kembali data tersebut kepada pengunjung dengan baik. Saat ini adaptasi Web 3.0 mulai dikembangkan oleh beberapa
perusahaan di dunia seperti secondlife, Google Co-Ops, bahkan di Indonesia
sendiri juga sudah ada yang mulai mengembangkannya, yaitu Li’L Online (LILO)
Community.
Sebagai teknologi masa depan, Web 3.0 juga membutuhkan kecepatan
akses Internet yang memadahi dan spesifikasi komputer yang tidak enteng, hal
ini disebabkan tak lain karena teknologi ini secara visual berbasis 3D.
Sedangkan seperti yang kita tahu biaya akses Internet dengan kecepatan tinggi
di Indonesia ini masih terbilang mahal bagi masyarakat umum. Belum lagi jika
dihitung dari biaya spesifikasi perangkat komputer yang dibutuhkan, mungkin
masyarakat Indonesia yang ingin menikmati kecanggihan layanan berbasis
teknologi Web 3.0 masih harus menarik nafas penjang. Namun karena Web 3.0
sendiri masih dalam pengembangan, seiring dengan berlalunya waktu sebagai
masyarakat Indonesia kita masih bisa mengharapkan bahwa biaya komunikasi, dalam
hal ini koneksi Internet kecepatan tinggi akan semakin murah nantinya, sehingga
terjangkau bagi masyarakat luas
Dalam web
juga memiliki pertumbuhan social dan
ekonomi juga, apa saja pertumbuhan social dan ekonomi, cekidot !!!
Pertumbuhan
Sosial dan Ekonomi Web Science
Dewasa ini
pertumbuhan sosial dan ekonomi web science tumbuh semakin cepat dan juga sangat
mempengaruhi keadaan sosial dan ekonomi dari penggunaan web science.
Dalam
pertumbuhan sosial dan ekonomi dari web science mungkin sedikit banyak
mempengaruhi dan dapat berdampak positif maupun negatif.
Berikut ini akan saya
paparkan sedikit mengenai dampak dari pertumbuhan sosial dan ekonomi web
science:
Dampak
positif teknologi di bidang sosial:
1. Perbedaan kepribadian pria dan
wanita. Banyak pakar yang berpendapat bahwa kini semakin besar porsi
wanita yang memegang posisi sebagai pemimpin, baik dalam dunia pemerintahan
maupun dalam dunia bisnis. Bahkan perubahan perilaku ke arah perilaku yang
sebelumnya merupakan pekerjaan pria semakin menonjol.
2. Meningkatnya rasa percaya diri.
Kemajuan ekonomi di negara-negara Asia melahirkan fenomena yang menarik.
Perkembangan dan kemajuan ekonomi telah meningkatkan rasa percaya diri dan
ketahanan diri sebagai suatu bangsa akan semakin kokoh. Bangsa-bangsa Barat
tidak lagi dapat melecehkan bangsa-bangsa Asia.
3. Tekanan, kompetisi yang tajam di
berbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi globalisasi, akan melahirkan
generasi yang disiplin, tekun dan pekerja keras.
Sementara
dampak negatif yang diberikan terhadap dibidang sosial adalah:
1. Kemerosotan moral di kalangan warga
masyarakat, khususnya di kalangan remaja dan pelajar.Kemajuan
kehidupan ekonomi yang terlalu menekankan pada upaya pemenuhan berbagai
keinginan material, telah menyebabkan sebagian warga masyarakat menjadi “kaya
dalam materitetapi miskin dalam rohani”.
2. Kenakalan dan tindak menyimpang di
kalangan remaja semakin meningkat semakin lemahnyakewibawaan tradisi-tradisi
yang ada di masyarakat, seperti gotong royong dan tolong-menolong telah
melemahkan kekuatan-kekuatan sentripetal yang berperan penting dalam
menciptakankesatuan sosial. Akibatnya bisa dilihat bersama, kenakalan dan
tindak menyimpang di kalangan remaja dan pelajar semakin meningkat dalam
berbagai bentuknya, seperti perkelahian, corat-coret,pelanggaran lalu lintas
sampai tindak kejahatan.
3. Pola interaksi antar manusia yang
berubah kehadiran komputer pada kebanyakan rumah tanggagolongan menengah ke
atas telah merubah pola interaksi keluarga.
Dampak
teknologi komputer di bidang ekonomi
Dalam bidang
ekonomi teknologi berkembang sangat pesat. Dari kemajuan teknologi dapat kita
rasakan manfaat positifnya antara lain:
1. Pertumbuhan ekonomi yang
semakin tinggi
2.Terjadinya industrialisasi
3. Produktifitas dunia industri semakin
meningkat.
4. Persaingan dalam dunia kerja sehingga
menuntut pekerja untuk selalu menambah skill dan pengetahuan yang dimiliki.
Kecenderungan perkembangan teknologi dan ekonomi, akan berdampak pada
penyerapan tenaga kerja dan kualifikasi tenaga kerja yang diperlukan.
Kualifikasi tenaga kerja dan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan akan mengalami
perubahan yang cepat. Akibatnya, pendidikan yang diperlukan adalah pendidikan
yang menghasilkan tenaga kerja yang mampu mentransformasikan pengetahuan dan
skill sesuai dengan tuntutan kebutuhan tenaga kerja yang berubah tersebut.
5. Di bidang kedokteran dan kemajauan
ekonomi mampu menjadikan produk kedokteran menjadi komoditi.
Dalam bidang
ekonomi, kemajuan internet terutama pada aplikasi mesin pencari memudahkan
suatu perusahaan dalam melihat target pasar dari perusahaan tersebut. Selain
itu, teknologi internet juga membawa suatu perubahan pasar yakni saat ini
transaksi penjualan/pembelian tidak hanya dapat dilaksanakan ketika penjual dan
pembeli bertemu secara langsung namun dalam dunia maya sekalipun. Contoh
transaksi jual beli yang biasa kita temukan di internet seperti Shopping
Online, Penjualan tiket pesawat, dll.
Metodologi Web Science
Web Science
merupakan kajian sains dari Web. Ketika Web telah bergerak ke ranah ilmu, maka
pertanyaan mendasar adalah bagaimana keilmuan ini melakukan metodologi.
Bagaimana peneliti atau engineer melakukan pendekatan terhadap Web untuk
pemahaman dan relasinya dengan domain sosial secara luas dan inovasi apa yang
dapat dilakukan.
Berbagai
penelitian yang berlangsung saat ini melakukan pengembangan pada metodologi
pemetaan (mapping) dan graph pada struktur Web dengan sampling sebagai kunci
utamanya [Leung, 2001]. Sebagai contoh laporan riset [Fetterly, 2004]
menyatakan bahwa 27% dari web di Jerman (.de) melakukan perubahan setiap
minggu. Model lain adalah metodologi model analisis yang mengkombinasikan data
empiris yang digunakan untuk melakukan determinasi probabilitas. Metodologi
pada Web Science akan dipengaruhi oleh perekayasaan yang berlatar belakang
industri maupun peneliti akademisi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar